Foto: Toyota Astra
DETIK – Toyota-Astra Motor (TAM) resmi memulai penjualan mobil listrik Urban Cruiser EV pada ajang GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD (Bumi Serpong Damai) City, Tangerang (Banten). Harga mobil listrik ini ditetapkan Rp759 juta on the road Jakarta, atau sekitar Rp100 juta lebih tinggi dari perkiraan awal Rp650 juta.
Perbedaan harga ini dipengaruhi status Urban Cruiser EV yang masih berstatus impor utuh dari Jepang. Posisi harganya menempatkan model ini sebagai B-SUV (sport utility vehicle segmen B) listrik termahal kedua setelah Honda e:N1 dan berada di atas Hyundai Kona Electric N Line.
Urban Cruiser EV menggunakan baterai lithium iron phosphate yang dikenal lebih tahan lama dan efisien. Toyota menargetkan model ini untuk konsumen yang membutuhkan kendaraan listrik compact dengan performa handal untuk mobilitas harian. Model ini menjadi mobil listrik baterai kedua Toyota di Indonesia setelah bZ4X yang sudah dirakit lokal.
TAM mengatakan Urban Cruiser EV belum diproduksi dalam negeri, namun peluang lokalisasi tetap terbuka mengikuti arah perluasan industri elektrifikasi Toyota di Indonesia. Perusahaan juga menyebut sekitar 90 persen penjualan Toyota saat ini berasal dari kendaraan rakitan lokal.
Model ini sudah dapat dipesan dan pengiriman dapat dilakukan dalam tahun berjalan. Peluncuran Urban Cruiser EV dilakukan bersamaan dengan debut Veloz Hybrid EV dan dimulainya penjualan bZ4X produksi lokal, sebagai bagian dari strategi Toyota memperluas portofolio elektrifikasi di Indonesia. (*)
