SWA – Pameran otomotif GAIKINDO Jakarta Auto Week atau GJAW 2025 hadir dengan skala yang lebih besar dibanding edisi sebelumnya. Ajang ini diinisiasi oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), asosiasi produsen kendaraan bermotor nasional. Peningkatan ini dilakukan untuk memastikan posisi GJAW sebagai pameran otomotif penutup tahun yang menawarkan pilihan produk paling beragam.
Penambahan jumlah peserta merupakan strategi utama GJAW tahun ini. Lebih dari 80 merek mobil, motor, karoseri, dan industri pendukung dipastikan hadir. Jumlah peserta penting untuk menampilkan variasi produk yang mencakup segmen kendaraan penumpang, roda dua, hingga komersial ringan.
Perluasan skala juga terlihat pada pertambahan area pameran. Lokasi di Gedung Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang (Banten) dipilih karena mampu menampung pengunjung dalam jumlah besar. Penyelenggara memprioritaskan alur kunjungan yang lebih rapi untuk memastikan pengalaman pameran berlangsung lancar selama sepuluh hari.
GJAW 2025 kembali dijadikan momentum bagi industri memperkenalkan model baru di Indonesia. Beberapa merek menyiapkan peluncuran perdana sebagai bagian dari strategi pemasaran akhir tahun. Pameran ini dinilai efektif karena menghadirkan konsumen yang siap membeli kendaraan baru.
Fasilitas test drive dan test ride tetap disediakan di GJAW tahun ini. Penyelenggara menambahkan Indoor EV Test Drive sebagai inovasi terbatas untuk kendaraan listrik. Area ini memungkinkan uji coba dalam ruangan berpendingin udara, yang dirancang agar pengunjung merasakan karakter akselerasi mobil listrik tanpa pengaruh cuaca.
Tiket dijual secara online dan on the spot dengan dua kategori harga. Penyelenggara mempertahankan tarif yang dinilai masih terjangkau untuk menarik jumlah pengunjung lebih besar. Strategi tarif ini diposisikan sebagai salah satu cara menjaga daya tarik GJAW sebagai pameran akhir tahun.
Dengan seluruh penyesuaian tersebut, GAIKINDO menargetkan GJAW 2025 dapat memperkuat posisinya sebagai ajang otomotif penutup tahun yang membawa kontribusi pada penjualan industri. Penyelenggara menekankan bahwa perluasan skala bukan sekadar penambahan peserta, tetapi upaya membuat pameran lebih terstruktur dan efektif bagi konsumen serta produsen. (*)









